-
Notifications
You must be signed in to change notification settings - Fork 0
Fitur apa saja yang bisa dirubah oleh ViVeTool?
ℹ️ Untuk memahami apa yang bisa dan tidak bisa dirubah dengan ViVe(Tool) kita perlu memahami beberapa dasar Pengelolaan Fitur di Windows.
Seperti alur kerja pengkodean pada umumnya, setiap perubahan yang mencolok di Windows terikat pada sebuah tugas. ID sebuah tugas yang ada di pelacak internal Microsoft itulah yang menjadikannya sebagai ID fitur pada kedepannya. Beberapa set ID yang salah satunya bisa dirubah dalam build di Windows diutuskan dalam bita metadata beragam yang mana ditanam dalam proses penyusunan Windows. Inilah mengapa satu fitur dari satu build tidak menjamin akan ada di build selanjutnya — semua yang diperlukan hanyalah perubahan metadata kecil agar fitur tersebut bisa diabaikan. Fitur itu tetap ada di kode sumber tetapi dihilangkan di binari penyusunan
Referensi fitur umumnya tertanam langsung pada pustaka dan program yang terhubung dengan fitur terkait, tidak ada kamus pusat. Pada umumnya, fitur bisa ditemukan dengan bantuan tanda debug. Ini adalah file khusus yang dirilis oleh Microsoft untuk membantu pengembang Windows dengan celah pada debugging yang mereka hadapi saat mereka sedang bekerja dalam program mereka. File ini mengandung informasi yang memadai untuk menandai ID fitur dan namanya. Ini perlu dilakukan secara berulang untuk setiap file yang disebarkan dengan Windows, dan tidak semua tanda yang ada bisa dipublikasikan, khususnya yang berkaitan dengan DRM
Fitur fitur memiliki 4 keadaan saat dipasarkan:
- Mati secara Bawaan
- Nyala secara Bawaan
- Selalu Mati
- Selalu Nyala
Ketika suatu fitur dipasarkan dengan salah satu keadaan Bawaan, binari pusat dari fitur itu akan melibatkan dua jalur kode - satu untuk situasi Mati dan satu untuk situasi Nyala. Merubah fitur ini akan berdampak pada perubahan yang terlihat
Ketika suatu fitur dipasarkan dengan salah satu situasi Selalu, merubahnya tidak akan berdampak apapun.
Seperti kehadirannya suatu fitur, keadaan penyebarannya adalah sesuatu yang ditetapkan saat waktu penyusunan. Itulah mengapa sebuah fitur bisa hilang atau mendapatkan kemampuannya untuk bisa dirubah dari satu nomor build ke yang lainnya, atau dalam beberapa kasus secara singkat berkat dari pembaharuan kumulatif.
Saat anda meminta ViVeTool untuk merubah fitur untuk anda, ViVeTool akan memanggil API Pengelola Fitur yang relevan untuk memenuhkan permintaan anda. Saat anda melihat pesan Konfigurasi set fitur berhasil, maka artinya API telah memproses permintaanmu. Baik ViVeTool dan API tidak menyediakan jaminan untuk konfigurasi yang telah anda tetapkan itu akan berdampak pada perubahan yang pasti. Ini dikarenakan sifat desentralisasi kehadiran ID dalam build di Windows yang telah disebutkan
Jika anda mengikuti tutorial yang ditemukan secara daring yang menunjukkan anda untuk menggunakan ViVeTool tetapi tidak menghasilkan apapun, kemungkinan tutorial yang diberikan hanya bisa dilakukan di versi/build Windows yang berbeda dari yang anda jalankan. Diharapkan untuk tidak membuat isu di pelacak ViVe jika anda mengalami hal ini karena itu adalah hal yang tidak bisa "diperbaiki". Secara singkat, itulah akibat dari ID yang bersifat desentralisasi.